Meminimalisir Kontaminasi: Pentingnya Kemurnian Bahan Kimia Analisis dan Peran PT. Dewa Artha Niaga

Dalam setiap laboratorium kimia, baik untuk riset, pengembangan, maupun kontrol kualitas, kemurnian bahan kimia analisis adalah faktor krusial yang secara langsung memengaruhi keandalan dan akurasi hasil. Kontaminasi, sekecil apa pun, dapat menyebabkan data yang bias, kesimpulan yang salah, hingga kerugian waktu dan biaya yang signifikan. Meminimalisir kontaminasi adalah prioritas utama, Read more…

Mengenal Gliserol (C3H8O3/Gliserin): Humektan Serbaguna & Fondasi Banyak Industri

Gliserol (C3​H8​O3​), lebih dikenal dengan nama umum Gliserin, adalah senyawa organik poli-alkohol yang manis, tidak berwarna, tidak berbau, dan kental. Ditemukan secara alami dalam lemak dan minyak, Gliserin memiliki sifat humektan (penarik kelembaban) yang luar biasa, menjadikannya bahan yang sangat berharga dalam berbagai aplikasi, mulai dari kosmetik dan makanan hingga Read more…

Memahami Xilena (C8H10): Pelarut Aromatik Penting & Bahan Baku Industri Utama

Xilena (C8​H10​), atau dimethylbenzene, adalah kelompok senyawa organik aromatik yang terdiri dari cincin benzena yang terikat pada dua gugus metil (CH3​). Ada tiga isomer xilena: ortho-xylene (o-xylene), meta-xylene (m-xylene), dan para-xylene (p-xylene), yang berbeda dalam posisi gugus metil pada cincin benzena. Campuran ketiga isomer ini sering disebut sebagai mixed xylene. Read more…

Mengulas Formalin (Larutan Formaldehida): Pengawet Kuat & Reagen Esensial di Lab & Industri

Formalin adalah nama umum untuk larutan formaldehida dalam air, biasanya dengan konsentrasi sekitar 37% formaldehida berdasarkan berat. Cairan bening dengan bau menyengat yang khas ini adalah salah satu bahan kimia antiseptik, disinfektan, dan pengawet yang paling kuat dan banyak digunakan di dunia. Dari proses pengawetan spesimen biologis hingga bahan baku Read more…